Roma, Jege Media –Duta Besar Republik Indonesia untuk Italia, Prof. Dr. Junimart Girsang,- kunjungi Deputi Direktur Jendral Untuk Negara-Negara Asia & Osenia Kementrian Luar Negeri Italia (MAECI) MS. Alessandra Schiavo, di Roma pada Senin, 16 September 2025, pukul 12.30 CET.
Dalam kesempatan tersebut, Dubes RI untuk Italia Junimart yang juga merangkap Malta, Siprus, San Marino, serta organisasi FAO, IFAD, WFP, dan UNIDROIT didampingi Tika Wihanasari Tahar Deputy Chief, of Mission KBRI Roma, Anang Fauzi Firdaus Minister Counsellor bidang Politik , Nenda Inasa Fadhilah Sekretaris Pertama bidang Politik dan Agustinus Gaut sebagai Penerjemah.
Berdasarkan keterangan KBRI Roma, Senin, 16 September 2025, Dubes Junimart menyampaikan komitmen Indonesia untuk mempererat Hubungan Bilateral antara Indonesia dan Italia , khususnya program kerja sama di bidang Kebudayaan, Perjanjian Kerja Sama di bidang Iklim dan Lingkungan,Kerja sama di bidang transportasi maritim, Perjanjian pertahanan, Perjanjian di bidang penegakan hukum dan pengadilan (ekstradisi, Judicial Assistance, dan transfer of sentenced persons), Kerja Sama di bidang Sains, Teknologi, dan pendidikan Tinggi.
Terkait dengan kerja sama pertahanan, pada kesempatan ini dapat saya sampaikan ke Ms. Schiavo bahwa pada 2 Juli 2025, Indonesia telah membeli dan menerima 1 (satu) kapal fregat canggih buatan Fincantieri, yang dinamai KRI Brawijaya-320 dari 2 (dua) kapal yang dipesan oleh Angkatan Laut Indonesia. Satu kapal lagi, yaitu KRI Prabu Siliwangi-321 akan diserahterimakan pada awal tahun depan, jadi total kapal fregat yang dibeli oleh Indonesia sebanyak 2 (dua) unit
Junimart juga menyampaikan bahwa Indonesia dan Italia memiliki hubungan yang kuat dan saling mendukung, terutama di PBB dan forum multilateral lainnya.
Saya ingin mengucapkan terima kasih atas dukungan Pemerintah Italia terhadap pencalonan Indonesia di berbagai organisasi multilateral, ucapnya.
Indonesia merasa terhormat untuk mengajukan pencalonannya sebagai anggota Dewan Keamanan PBB (2029–2030):
➔ Pemilihan umum pada bulan Juni 2028 untuk kursi Asia-Pasifik bersama Iran.
➔ Sangat menghargai komitmen Italia untuk mendukung pencalonan Indonesia.
➔ Indonesia juga telah memberikan dukungannya terhadap pencalonan Italia di Dewan Keamanan untuk periode 2033–2034.
Beliaujuga mencatat beberapa permintaan dukungan kepada Indonesia terkait pencalonan Italia di organisasi internasional sebagai Anggota Dewan Hak Asasi Manusia untuk periode 2026-2028 dan Anggota Tidak Tetap, Dewan Keamanan PBB (DK PBB), 2033–2034.
Saya sangat berharap agar kita dapat bekerjasama untuk meningkatkan dan mengembangkan hubungan yang lebih erat antara kedua negara kita. Grazie mille. Ucapnya. *sLt
